Connect with us

Penetapan Pemilu Tingkat Kota Tangsel Di Skorsing Lagi Dan Lagi, Ada Apa?

Info Tangsel

Penetapan Pemilu Tingkat Kota Tangsel Di Skorsing Lagi Dan Lagi, Ada Apa?

Dalam rekapitulasi penetapan hasil pemilu Pilpres dan Pileg 2024 di tingkat Kota Tangerang Selatan mengalami kebuntuan terkait permasalahan “Kejadian Khusus” yang ada pada kelurahan Pondok Benda dan Kelurahan Pamulang Timur di Kecamatan Pamulang lantaran pihak PPK menyebut bahwasanya proses pemilihan tidak ada kejadian khusus.

Namun dalam rapat sidang pleno, salah satu saksi Pilpres dari partai PDIP Udin, bahwa pada proses penghitungan suara di tingkat kelurahan Pondok Benda dan Pamulang Timur ada kejadian khusus di salah satu TPS ada kelebihan suara dan sudah dicatat kejadian khusus tersebut di Plano D1 tingkat kelurahan.

“Di TPS 16 dan 18 di Pamulang Timur ada kejadian khusus yang mana ada suara kelebihan, dan itu sudah di catat di tingkat kelurahan, kok bisa PPK menyebutkan tidak ada kejadian khusus,” ujar Udin saat memberikan keterangan pada rapat pleno tingkat Kota, di Swiss-Belhotel, BSD City, Rabu (06/03/24).

Lantaran tidak adanya catatan kejadian khusus tersebut, yang dibacakan oleh Ketua PPK Pamulang, Heri Setiawan mengundang pertanyaan bagi para saksi-saksi, begitu juga Ketua Bawaslu Acep turut mempertanyakan ada tidak catatan kejadian khusus tersebut.

“Sebelumnya di Plano D1 tingkat kelurahan sudah ada catatan kejadian khusus, nah sekarang di PPK ada tidak catatan tersebut? ,” kata Acep.

Menjawab pertanyaan tersebut Heri Setiawan pihak PPK tidak memiliki catatan kejadian khusus , dan hanya berdalih bahwa proses penghitungan masih banyak yang belum terselesaikan.

Salah satu saksi PPK dari partai Demokrat Ramadhan menegaskan bahwa PPK Pamulang bermasalah bukan hanya kelebihan suara, bahkan cara penghitungan suaranya juga sudah salah tidak sesuai dengan juklak dan juknis dan wajib dilakukan Penghitungan Suara Ulang (PSU).

“Saya menyaksikan sendiri bahwa kelebihan suara dan penghitungan suara tidak sesuai dengan prosedur yang ada, masa penghitungan suara bisa sampai 10 panel, kalo hanya 4 panel masih bisa kita maklumi, ini ada apa?,” tandas Ramadhan. (Har).

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

To Top