Connect with us

Paguyuban Pemuda Montor Sebagai Jembatan Keluarga Di Kampung dan Di Kota 

Komunitas

Paguyuban Pemuda Montor Sebagai Jembatan Keluarga Di Kampung dan Di Kota 

Meskipun pemuda yang ada di kampung Montor, kecamatan Pagelaran kabupaten Pandeglang, Banten, mayoritas merantau dan menggantungkan nasibnya di Jakarta, namun tidak menyurutkan semangat untuk membangun dan menjalin silaturahmi kepada sesama warga kampung.

Paguyuban Budak Montor (PBM), demikian nama organisasi pemuda kampung Montor, yang selama ini dijadikan sebagai wadah pemuda montor sebagai sarana untuk wadah berkumpul dan bertukar pikiran, antar pemuda yang mayoritas bekerja di Jakarta.

Organisasi pemuda ini memiliki rutinitas setiap bulannya, yaitu “Kopi Darat atau (Kopdar)”, yang dilaksanakan setiap satu bulan sekali, itu diwajibkan bagi anggotanya, sementara untuk rutinitas Kopi Santai (Kopsan), dilakukan setiap minggunya, dan itu tidak diwajibkan.

Demikian disampaikan Ketua Umum Paguyuban Budak Montor, Arief Kebo saat berbincang santai, dengan Jurnalis 18.143.23.153, Minggu (04/06/17) Malam Kemarin di Jalan  Prancis Pergudangan Central Kosambi Blok J-1 No 20, Kota Tangerang Banten, diacara Buka Bersama atau Bukber.

Kepada wartawan, Arief menjelaskan, dibentuknya Paguyuban ini sebagai salah satu langkah pemuda yang ada di Jakarta, untuk berkumpul bertukar pikiran. 

“Setiap bulan agenda kita Kopdar, dan setiap minggu kita Kopsan, kedepan pemuda montor, baik yang ada di Jakarta maupun yang di Kampung, harus bersatu, bergabung, minimal kita memberikan kontribusi kepada masyarakat di kampung,” kata Arief.

Selain itu, Paguyuban Budak Montor, tambah Arief, rencananya dalam menyambut bulan suci ramadhan akan melaksanakan acara buka bersama di kampung, dengan mengundang tokoh masyarakat dan semua pemuda montor.

“Diacara buka bersama ini, PBM selain mempererat tali silaturahmi, juga akan membahas agenda buka bersama, yang akan digelar di kampung Montor,” tambah Arief Kebo.

Sebagaimana informasi yang dihimpun 18.143.23.153, Paguyuban Budak Montor (PBM) merupakan salah satu organisasi pemuda montor, yang saat ini memiliki banyak anggota.

Senada dengan Arief, Bendahara Umum Paguyuban Budak Montor, Muhammad Sidik menjelaskan, kedepan Paguyuban Budak Montor harus berkiprah terutama di Desa montor, dengan dibentuknya Paguyuban ini, kata Sidik, semoga bisa mempererat tali silaturahmi, dan juga bisa menjadi wadah pemuda montor untuk bertukar pikiran, dan bisa memberikan hal-hal yang positif bagi masyarakat yang ada di kampung Montor.

“Agenda buka bersama yang akan digelar di kampung Montor ini, dengan mengundang para tokoh masyarakat disana, kita berharap semoga lancar, dan bisa berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan,” kata Sidik. 

Sekilas Tentang organisasi Paguyuban Budak Montor (PBM).

PBM merupakan organisasi pemuda, yang dikhususkan dibentuk dan diperuntukan, untuk pemuda yang ada di desa montor. Selain itu, PBM juga merupakan organisasi pemuda yang bersifat Independen, tidak terikat dengan ormas atau Parpol. Dalam menjalankan roda organisasinya, PBM bergerak secara swadaya.

Organisasi ini didirikan pada 26 November tahun 2016, bertempat di Taman Palem Cengkareng Jakarta Barat. Saat ini Paguyuban Budak Montor di pimpin oleh Arief Kebo, sebagai ketua umum, Wakil Ketua, Muhdin, dan Bendahara Muhammad Sidik. (Dis)

To Top