Kualitas Hidup dan Perkembangan Anak di Tangsel Bakal Ditingkatkan

Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) rutin diselenggarakan setiap tahun sejak tahun 1986 dari tingkat nasional hingga tingkat daerah. Kemarin tanggal 18 September 2017, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan menggelar peringatan HAN tahun 2017 tingkat Kota Tangerang Selatan di Lapangan Arhanud Kecamatan Serpong Utara.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan, Taryono, dalam laporannya mengatakan agar seluruh komponen meningkatkan kepedulian untuk menghormati dan menjamin kualitas hidup anak dan perkembangan anak, baik secara fisik, mental, emosional, dan sosial.

“Peringatan HAN hari ini mengajak kita semua untuk terus berupaya meningkatkan kepedulian untuk melaksanakan kewajiban dan tanggung jawab dalam menjamin kualitas hidup dan tumbuh kembang anak,” ucapnya.

Di akhir laporannya, Ia berharap bahwa setiap anak di Kota Tangerang Selatan dapat merasakan makna dari peringatan HAN dan seluruh lapisan masyarakat lebih peduli pada hak-hak anak.

“Harapan saya, anak-anak di Kota Tagerang Selatan dapat merasakan makna peringatan ini, mendapatkan hak-haknya. Dan, saya juga berharap kita sebagai orang tua untuk lebih peduli akan hak-hak anak,”harapnya.

Sementara itu, Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, mengatakan bahwa peringatan Hari Anak Nasional dimaknai sebagai kepedulian seluruh bangsa Indonesia terhadap pemenuhan hak dan perlindungan anak Indonesia agar anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.

“Dengan mendorong keluarga Indonesia menjadi lembaga pertama dalam pengasuhan yang berkualitas, memiliki pengetahuan, keterampilan dan pemahaman yang komperehensif dalam pemenuhan hak dan perlindungan anak, sehingga akan menghasilkan generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, ceria, berakhlak mulia dan cinta tanah air,” ungkap Walikota Airin.

Dalam sambutannya, Walikota Airin mengajak seluruh komponen untuk berkomitmen dan bertanggung jawab dalam pemenuhan hak-hak anak.

“Saya mengajak seluruh stakeholder, dunia usaha, masyarakat, keluarga dan orang tua untuk berkomitmen dalam pemenuhan hak-hak anak. Mewujudkan anak sebagai generasi penerus yang berkualitas. Mereka adalah kelompok yang perlu disiapkan untuk keberlangsungan bangsa dan Negara,” pesannya. (hms/rls)